Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Peristiwa

TNI: Evakuasi Korban Tewas di Yahukimo Masih Dirahasiakan

×

TNI: Evakuasi Korban Tewas di Yahukimo Masih Dirahasiakan

Sebarkan artikel ini
ILUSRASI - Komandan Distrik Militer (Dandim) 1715/Yahukimo, Letnan Kolonel Inf Tommy Yudistyo, mengungkapkan bahwa lokasi pembunuhan terhadap para pendulang emas di Kabupaten Yahukimo sangat terpencil dan sulit dijangkau. (Dok. Istimewa)
Example 468x60

Jayapura | Komandan Distrik Militer (Dandim) 1715/Yahukimo, Letnan Kolonel Inf Tommy Yudistyo, mengungkapkan bahwa lokasi pembunuhan terhadap para pendulang emas di Kabupaten Yahukimo sangat terpencil dan sulit dijangkau. Menurutnya, akses menuju lokasi hanya bisa ditempuh melalui jalur udara menggunakan helikopter.

“Proses evakuasi harus menggunakan angkutan udara (helikopter),” ujar Letkol Tommy dikutip dari laman Kompas.com, Rabu (9/4/2025).

Example 300x600

Evakuasi Masih Direncanakan, Waktu Dirahasiakan

Letkol Tommy menjelaskan bahwa proses evakuasi masih dalam tahap perencanaan. Demi menjaga keamanan para personel yang akan diturunkan ke lokasi, waktu pelaksanaan evakuasi tidak dapat dipublikasikan.

BACA JUGA: Tragedi di Papua: 11 Pendulang Emas Dibunuh KKB di Kali Silet, Yahukimo

“Untuk rencana evakuasi, mohon maaf masih dirahasiakan untuk menjamin keamanan pasukan yang melakukan evakuasi,” tegasnya.

TPNPB Klaim Bertanggung Jawab atas Eksekusi 11 Orang

Sementara itu, Komnas TPNPB-OPM (Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat – Organisasi Papua Merdeka) menyampaikan bahwa pihaknya bertanggung jawab atas insiden tersebut. Dalam laporan resminya, mereka mengklaim telah mengeksekusi 11 orang yang disebut sebagai anggota militer Indonesia yang menyamar sebagai pendulang emas.

@nabirenews2025_official

Polres Nabire Tidak Larang Aksi Demo dari FIM-WP Soal Tutup Freeport Aksi demonstrasi yang dilakukan oleh Forum Independen Mahasiswa (FIM) West Papua di Kabupaten Nabire pada Senin (7/4/2025) tidak dilarang oleh Polres Nabire. Kapolres Nabire AKBP Samuel Tatiratu mengatakan, pihaknya hanya melarang aski long march yang menurutnya dapat mengganggu ketertiban umum dan pengguna jalan. #demodemotutupfreeport aksidemo #freeport#freeportindonesia#polresnabire#fimwp#nabire#nabire_tiktok_comunity#nabire_papua_indonesia#nabirehebat✊🏻#papuatengah#papuatengahdamai#fyp#fyppppppppppppppppppppppp#fypシ゚#fypp#fypdong

♬ suara asli – nabirenews2025_official – nabirenews2025_official

Juru Bicara Komnas TPNPB-OPM, Sebby Sambom, dalam pernyataan pada Selasa malam (8/4), menyebut bahwa operasi militer tersebut dilakukan oleh Pasukan TPNPB Kodap XVI Yahukimo, yang terdiri dari Batalion Yamue, Batalion WSM (Wosem), serta didukung oleh personel dari Kodap III Ndugama Derakma.

“Eksekusi ini telah dilakukan Pasukan TPNPB mulai dari tanggal 6 hingga 8 April 2025. Ini adalah hasil dari operasi selama tiga hari,” ujar Sebby. (*)

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *