NabireNews.com | Saat Paskah tiba, banyak umat Katolik dan Kristen di berbagai belahan dunia merayakannya dengan tradisi yang unik, salah satunya adalah telur Paskah. Tapi, pernahkah kamu bertanya-tanya, kenapa sih telur jadi bagian dari perayaan kebangkitan Yesus Kristus?
Ternyata, ada sejarah panjang dan makna simbolis di balik telur Paskah. Yuk, kita bahas asal-usulnya!
Telur = Simbol Kehidupan Baru
Dalam tradisi Katolik, Paskah adalah momen merayakan kebangkitan Yesus dari kematian—sebuah simbol kemenangan atas dosa dan awal dari kehidupan baru. Nah, telur sendiri sudah lama dikenal sebagai lambang kelahiran dan kehidupan. Bayangkan saja, dari benda yang tampak mati, tiba-tiba muncul kehidupan—seperti Yesus yang bangkit dari kubur.
BACA JUGA: Jumat Agung: Makna dan Perayaan Umat Katolik
Jejak Sejarah dari Zaman Dulu
Sebelum tradisi ini dikenal dalam kekristenan, telur sudah digunakan sebagai simbol kesuburan di budaya-budaya kuno. Ketika iman Kristen menyebar ke berbagai wilayah, simbol ini kemudian diadopsi dan diberi makna baru yang sesuai dengan ajaran Injil.
Di masa lalu, terutama pada Abad Pertengahan, umat Katolik berpuasa selama 40 hari masa Prapaskah dan dilarang mengonsumsi telur. Ketika Paskah tiba, telur yang sebelumnya disimpan akhirnya disantap—dan karena momen itu spesial, telur pun dihias dan dibagikan sebagai tanda suka cita.
@nabirenews2025_official Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa, mengumumkan rencana pembangunan monorel yang akan menghubungkan Kota Nabire dengan Bandara Douw Aturure #pemprovpapuatengah#papuatengah #nabire #monorel #mekinawipa #bp3okp #fyp #nabire_tiktok_comunity #gubernurpapuatengah #beritaviral#papua
♬ suara asli – nabirenews2025_official – nabirenews2025_official
Tradisi Menghias Telur
Kebiasaan menghias telur sudah ada sejak ratusan tahun lalu. Di beberapa gereja Katolik Timur, telur dicat merah sebagai lambang darah Kristus. Sementara di Eropa Barat, telur dihias dengan berbagai warna dan pola yang cantik. Tradisi ini terus berkembang, bahkan sampai jadi kegiatan seru bersama anak-anak di zaman sekarang.
BACA JUGA: Warna Liturgi Jumat Agung: Simbol, Makna, dan Pesan Iman di Baliknya
Telur Paskah di Era Modern
Kini, telur Paskah bisa ditemui dalam berbagai bentuk—mulai dari telur cokelat, telur mainan, hingga telur berisi kejutan. Meskipun bentuknya berubah, pesan utamanya tetap sama: harapan, sukacita, dan hidup baru.
Bagi umat Katolik, meskipun telur Paskah bukan bagian dari liturgi gereja, tradisi ini tetap menjadi cara menyenangkan untuk merayakan Paskah dan mengenalkan makna kebangkitan kepada generasi muda. (*)