Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Peristiwa

Besok, Kapel Sistina Jadi “Saksi” Pemilihan Paus Baru di Vatikan

×

Besok, Kapel Sistina Jadi “Saksi” Pemilihan Paus Baru di Vatikan

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi tradisi Konklaf adalah pemilihan Paus baru.(Dok. Istimewa)
Example 468x60

Vatikan | Konklaf 2025, prosesi sakral pemilihan Paus baru, akan dimulai besok, Rabu (7/5/2025), pukul 10.00 pagi waktu setempat di Vatikan City. Proses ini akan berlangsung di Kapel Sistina, dengan seluruh 133 kardinal elektor yang telah hadir di Vatikan dan siap memberikan suara.

Menurut informasi dari Humas Keuskupan Agung Jakarta di akun Instagram resminya, pemilihan Paus akan diawali dengan Misa Kudus untuk memohon tuntunan Roh Kudus. Misa ini diikuti oleh Dewan Kardinal, sebagai bentuk persiapan spiritual sebelum konklaf dimulai.

Example 300x600

Proses Pemilihan di Kapel Sistina

Para kardinal elektor akan diberangkatkan dari Kapel Pauline menuju Kapel Sistina, tempat sakral yang menjadi lokasi utama konklaf. Setibanya di sana, mereka akan meletakkan tangan di atas Kitab Suci dan mengucapkan janji kerahasiaan.

BACA JUGA: Saat Dunia Menangis: Konklaf Vatikan dan Penantian Paus Baru

Setelah seluruh kardinal memasuki Kapel Sistina, Master of Papal Liturgical Ceremonies akan menyatakan perintah “Extra Omnes” — sebuah frasa Latin yang berarti “semua orang keluar”, menandai dimulainya sesi rahasia pemilihan.

Pintu kapel kemudian dikunci dan para kardinal akan melakukan pemungutan suara secara tertutup. Diperlukan dua pertiga suara sah dari total kardinal untuk memilih Paus yang baru.

Infografis by NabireNews.com

Proses pemilihan akan ditandai secara visual melalui cerobong asap di atas Kapel Sistina:

  • Asap hitam berarti belum ada Paus yang terpilih.
  • Asap putih menandakan terpilihnya Paus baru, yang akan segera tampil di balkon Basilika Santo Petrus untuk menyapa umat Katolik di seluruh dunia.

133 Kardinal Elektor Siap Memilih Paus Baru

Dalam konferensi pers pada Senin (5/5/2025), Kepala Kantor Pers Tahta Suci, Matteo Bruni, mengonfirmasi bahwa seluruh 133 kardinal berusia di bawah 80 tahun telah tiba dan siap memberikan suara. Para kardinal ini berasal dari berbagai negara dan akan menginap di Casa Santa Marta, akomodasi resmi selama konklaf.

BACA JUGA: Masa Depan Gereja Katolik di Persimpangan: Paus Baru Harus Menanggung Beban Krisis dan Harapan

Sebelumnya, pada hari yang sama, Kongregasi Umum ke-10 telah digelar dan dihadiri oleh 179 kardinal. Namun, hanya kardinal di bawah usia 80 tahun yang memiliki hak suara.

Para kardinal mulai menempati akomodasi di Vatikan sejak Selasa (6/5), sebagai persiapan menjelang hari pemilihan. (*)

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *